Program Studi Magister Ilmu Perikanan melakukan kajian lapangan di Danau Lindu, Sulawesi Tengah, sebagai bagian dari riset konservasi perairan tawar berbasis kearifan lokal. Danau yang berada di ketinggian 1.700 mdpl ini memiliki sistem pengelolaan tradisional yang disebut Ombo, yaitu penutupan sementara aktivitas penangkapan ikan. Penutupan dilakukan saat terjadi overfishing atau ketika ada warga yang meninggal dunia, dan disertai ritual adat sebagai bentuk penghormatan terhadap alam.

Wilayah danau dibagi menjadi dua zona: Sobea sebagai area larangan penangkapan, dan Sompoa sebagai zona terbatas yang masih diperbolehkan untuk aktivitas perikanan. Sistem ini menunjukkan pemahaman ekologis masyarakat terhadap daya dukung dan regenerasi ikan. Komoditas utama yang ditemukan di Danau Lindu meliputi ikan nila, ikan mujair, ikan mas, ikan sidat, dan rono lindu jenis ikan kecil yang menyerupai teri dan menjadi identitas lokal.

 

Selain aspek ekologis, tim juga menelusuri sejarah dan mitos terbentuknya danau. Menurut cerita masyarakat, Danau Lindu berasal dari perkelahian antara seekor anjing dan belut raksasa yang berlangsung sangat lama, hingga membentuk kubangan besar yang kemudian menjadi danau. Sebelum tahun 1998, akses ke danau hanya bisa dilakukan dengan delman, menambah nilai historis kawasan ini.

Dalam diskusi bersama pemerintah daerah, terungkap bahwa Peraturan Daerah No. 8 Tahun 2013 tentang pengelolaan Danau Lindu akan direvisi. Revisi ini mencakup sektor pariwisata, perhubungan, dan perikanan, serta akan diperkuat melalui regulasi baru yang lebih adaptif terhadap kondisi sosial ekologis. Program studi turut memberikan masukan berbasis kajian ilmiah untuk memastikan keberlanjutan dan inklusivitas kebijakan.


Kegiatan ini menunjukkan bagaimana pendekatan akademik dapat bersinergi dengan kearifan lokal untuk menciptakan model konservasi yang efektif. Mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga menyaksikan langsung dinamika sosial ekologis yang kompleks. Danau Lindu menjadi laboratorium hidup bagi pengembangan ilmu perikanan yang berpihak pada masyarakat dan lingkungan.

berita HSV